MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Bahaya dampak gempa dan tsunami di Jepang, beredar melalui pesan singkat di BlackBerry Messangger (BBM) di Makassar, sejak Senin (14/3/2011).
Ledakan pembangkit Listrik tenaga nuklir (PLTN) di Fukimi, Jepang, yang meledak sekitar pukul 16.30 Wita, Minggu (13/3/2011) lalu menjadi alasan penyebaran alert messages ini.
"Kalau hujan besok, jangan keluar rumah. Kalau keluar pastikan memakai pelindung hujan atau mantel. Hujan ini adalah hujan yg mengandung racun. Jangan biarkan air hujan ini menyentuh kulit karena dapat menyebabkan luka bakar, menghancurkan rambut, atau kanker. Tolong sebarkan dan ingatkan saudara kita yang lain."
Pesan dalam bentuk lain; "Ada ledakan nuklir 16:30 Minggu di Fukushima Jepang. Jika terjadi hujan hari ini atau dalam beberapa hari ke depan, JANGAN SAMPAI TERKENA HUJAN. Jika Anda harus keluar, gunakan payung atau jas hujan, bahkan jika hanya gerimis. Karena partikel radioaktif, yang dapat menyebabkan luka bakar atau kanker alopecia mungkin terkandung dalam hujan."
Namun kebenaran kabar tersebut dibantah pihak Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) dalam siaran langsung di TVOne tadi malam. Menurutnya jarak Jepang dan Indonesia sangat jauh sehingga ancaman itu tidak beralasan.(*)
ertikel ini ditulis oleh:
Penulis : Thamzil Thahir
Editor : Mursalim Djafar
Sumber : Tribun Timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar